Sering melihat ramalan zodiak? Disini saya akan membahas ramalan dari segi ilmu pengetahuan dan sejarah.
Ilmu ramal meramal atau perbintangan dikenal sebagai ilmu astrologi. Ribuan tahun yang lalu orang-orang percaya pada bintang. Pernah mendengar mitor kalu kita tersesat, ikutilah bintang penunjuk arah (panah)? Itu juga yang dilakukan orang-orang zaman dulu. Pada malam hari ketika langit bersih, didalm jutaan bintang mereka akan menemukan berbagai bentuk yang dipercaya sebagai cerminan makhluk bumi yang telah berada di surga, seperti kambing, ikan, banteng, etc.
Orang-orang Mesir purba percaya bahwa ada sebuah hubungan antara peristiwa dibumi dan disurga. Contohnya saat musim panas, bintang Sirius akan muncul pertama pada sore hari, itu menandakan sungai nil akan segera pasang. Mereka melihat kesurga (langit) dan menginterpretasikan apa yang mereka lihat.
Bentuk pelatihan astrologi sekarang ini masih mengikuti jejak para peramal zaman Babilonia. Begitu juga dengan Yunani dan Roma. Pengaruh kedua peradaban ini memang sangat kental. Bahkan kita menggunakan nama dewa Romawi sebagai nama planet yang menggambarkan karakteristiknya. Seperti warna merah yang menyimbolkan darah, mengartikan bahwa planet Mars adalah planet dewa peperangan. merkurius sebagai planet yang paling cepat berotasi pada matahari berarti pembawa pesan dewa. Venus adalah simbol cinta atau Jupiter yang melambangkan Father of Gods.
Pada zaman dulu para ahli astrologi hanya meramal nasib rja-raja atau kaisar mereka saja. Namun sekarang ini semua orang dapat memperoleh ramalan mereka dengan mudah. Memang bukan tanpa alasan, zaman dahulu peramal dianggap sebagai orang penting. Raja dan kaisar selalu bertanya terlebih dahulu kepada peramal sebelum mereka melakukan sesuatu. Seperti berperang, panen, membangun istana atau menikah.
Para astrolog membuat horoskop berdasarkan posisi planet dan wakti kelahiran. Tetrabiblos adalah sebuah buku yang hingga saat ini menjadi acuan para astrolog dalam meramal. Buku itu ditulis oleh seorang Yunani yang tinggal di Mesir, bernama Claudius Ptolemy. Lalu seperti apakah horoskop itu?
Para astrolog profesional menggunakan sebuah kertas yang bergambarkan 12 kotak atau 12 lambang zodiak yang berbentuk lingkaran. Lalu zodiak itu akan dicocokkan dengan orbit matahari. Astrolog jug amenghitung matahari dan bulan sebagai planet hingga abad ke 16, ketika diketahui bahwa bumi dan semua planet berputar mengelilingi matahari. Pada kertas horoskop, astrolog akan menggambarkan tanda pada kolom zodiak yang disesuaikan dengan waktu lahir.
(ini adalah contoh kertas ramalan peramal profesional)
Selain itu ditengah-tengah kotak zodiak akan kalian temukan sebuah kotak yang menyimbolkan matahari.
Dalam dunia astrologi setiap planet (kotak) dan tanda memiliki arti masing-masing, sehingga seorang astrolog profesional harus benar-benar mencocokkan semuanya untuk mendapatkan sebuah hasil ramalan. Contohnya, matahari adalah simbol untuk laki-laki dan dan bulan simbol untuk wanita, karena bulan mendapat sinar dari matahari. Atau venus sebagai simbol pernikahan dan cinta serta Mars yang berarti kekuasaan, keberanian dan kekuatan. Oleh karena itu tidak semua peramal dugaannya selalu benar. Lalu adakah peramal yang benar-benar "hebat"? Mungkin. Nostradamus (latin), adalah peramal paling terkenal didunia. Bernama asli Michel de Notradame, pria asal Prancis ini menuliskan ramalannya dalam 952 puisi dengan menggunakan kalimat-kalimat pendek dalam bahasa Prancis kuno, latin dan dialek tempat tinggalnya (Prancis selatan). Puisi-puisinya dipublis pada tahun 1555 dan 1558. Notradamus bahkan menuliskan tahun-tahun peristiwa yang akan terjadi dalam ramalannya. Yang paling terkenal adalah ramalannya tentang revolusi Prancis, perang dunia ke-2 dan kemunculan Hitler. Sejak saat itu banyak para peramal yang menginterpretasikan puisi-puisi Notradamus.
Astrologi yang sejatinya ilmu melihat masa depan melalui bintang sering bertentangan dengan astronomi, ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang bintang dan segala hal yang berada diluar angkasa. Para astronom yang menemukan planet memberi mereka (planet) nama secara acak dari nama dewa, sedangkan para astrolog percaya bahwa nama itu memiliki makna tersendiri.
Dalam dunia astrologi orang-orang percaya bahwa zodiak melambangkan karakteristik atau sifat seseorang, seperti gemini yang diartikan dapat dengan mudah beradaptasi, pisces pemalas, libra percaya pada hal-hal mistis etc. Sedangkan dalam dunia biologi, seperti yang kita pelajari, karakter seseorang tergantung atau dibentuk pada 9 bulan selama dalam kandungan.
Selain melalui horoskop, melihat masa depan juga dilakukan dengan menggunakan media binatang. Kalian pasti mengetahui mitos jika para binatang lari keluar hutan/gunung akan terjadi gempa bumi atau jika ada kupu-kupu masuk kedalam rumah dipercaya akan ada tamu yang datang. Nah ternyata meramal melalui media binatang telah dilakukan sejak dulu. Peramal romawi kuno menggunakan ayam untuk melihat masa depan. Mereka membiarkan ayam makan pada sebuah lingkaran dengan berbagai huruf. Bekas-bekas patukan ayam pada lingkaran itulah yang menajdi prediksi ramalan. Orang-orang Romawi juga percaya bahwa elang adalah dewa yang sedang terbang.
Seiring berjalannya waktu, para peramal menggunakan berbagai macam media baru untuk meramal. Seperti bola kristal dan kartu tarot. Tarot terdiri dari 78 kartu dengan berbagai simbol dan arti. Setiap katu terebut memiliki nama. seperti binatang atau pohon kehidupan. 22 dari 78 kartu adalah kartu paling penting dengan nama lovers, death, magician, judgement dan strength.
Namun yang paling sederhana dari meramal adalah meramal melalui telapak tangan yang dikenal sebagai palm-reader. Metode ini digunakan sejak 4000 tahun yang lalu. Garis-garis pada telapak tangna, bentuk tangan, jari, sidik jari serta kuku memiliki arti tersendiri. Saya sendiri pernah diberitahu oleh teman saya yang memang seorang peramal profesional di Jerman untuk membaca garis tangan dan menginterpretasikan sifat seseorang. Contohnya :
1. Sidik jari. Perhatikan sidik jari kalian! Jika kalian memiliki lebih dari 5 sidik jari seperti dibawah ini
artinya banyak memiliki keberuntungan.
2. Jika tinggi jari kelingking tidak lebih tinggi dari garis pertama para jari manis, artinya sulit mengatasi masalah keluarga.
3. Jika kalian menuangkan air pada telapak tangan yang terbuka dan air tersebut tidak tumpah berarti orang tersebut memiliki hati yang baik.
4. Jika memiliki tahi lalat pada jari telunjuk artinya cocok menjadi seorang atasan.
5. Jika merapatkan ke 4 jari (selain jempol) dan tidak ada celah dari jari-jari tersebut (rapat) artinya baik dari segi penghasilan.
Selain itu masih banyak lagi arti dari garis-garis tangan.
Saya sendiri adalah orang yang tidak mempercayai ramalan. Dalam Islam percaya akan ramalan hukumnya adalah haram, bahkan termasuk pada perbuatan musrik karena percaya selain dari pada Allah SWT. Masa depan sendiri menurut saya adalah refleksi dari diri kita yang sekarang. Dalam arti masa depan berada sepenuhnya ditangan kita.
Itulah sedikit ilmu astrologi yang saya tahu, bagian dari ilmu pengetahuan yang tidak haram untuk diketahui. Ingat, ilmu pengetahuan itu sangat menarik untuk diulik. Mari berbagi :)
@ungodamn